Untuk mencegah kebakaran akibat panas berlebih, perhatikan hal – hal berikut ini:
1. Beri perhatian “Khusus” terhadapan peralatan listrik yang mengonsumsi daya besar (watt besar) dan terpasang terus menerus. contoh: AC, kulkas, kompor listrik, pemanas air, atau lampu penerangan yang ber-watt besar. Anda harus memakai kabel maupun pendukungnya yang tepat dan bersertifikasi SNI, LMK, dan sebagainya.
2. Pengertian watt besar adalah peralatan listrik yang mengonsumsi listrik >250 watt.
3. Waspadai kalau ada peralatan listrik/lampu yang suka berkedip-kedip, mati sendiri, hidup sendiri. Kalau ada kejadian seperti ini, lebih baik segera cek dan ganti lampunya atau panggil tukang listrik untuk pengecekan lebih lanjut.
4. Waspadai kalau ada bau gosong yang tidak biasa, baunya biasanya tidak terlalu menyengat, tetapi tidak cepat hilang juga. Langkah awal anda perlu cek apakan MCB-nya berbau atau tidak, jika tidak ditemukan maka sebaiknya Anda memanggil tukang listrik.
5. Matikan semua peralatan listrik (Kecuali kulkas) sebelum pergi tidur
Mencegah bahaya tersengat listrik dapat dilakukan dengan cara :
1. Pastikan MCB (Miniature Circuit Breaker) yang berada di KWH meter telah di OFF-kan.
2. Senantiasa cek dan ukur dengan multitester sebelum melakukan perbaikan peralatan listrik.
3. Harus memakai peralatan (tools) yang ada isolasi berupa gagang karet supaya tidak tersetrum saat masih ada tegangan.
4. Selalu memakai sepatu safety saat instalasi listrik supaya tidak tersetrum listrik (jika hanya 1 kabel yang dipegang tidak akan tersetrum).